BANTAENG - Memasuki hari ke empat pelaksanaan Pasar Malam Modern (PPM) yang selenggarakan oleh Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Perkumpulan Pengusaha Pasar Malam Indonesia (P3MI) Sulawesi Selatan berjalan lancar.
Antusias pengunjung masih terlihat ramai, hal ini karena panitia pasar malam modern juga menyuguhkan 12 titik wahana yang dapat dinikmati masyarakat Kabupaten Bantaeng.
Kendati ramai, Penerapan protokol kesehatan diperketat.Di Kabupaten Bantaeng sendiri dari 5 bulan terakhir membentuk dan meluncurkan Tim yang dinamai EDUTABO (Edukasi Tanpa Bosan), Tim ini bekerja massive menyasar tempat tempat keramaian mengedukasi masyarakat tentang pentingnya protokol kesehatan dan anjuran vaksinasi.
Tim EDUTABO tersebut didalamnya terdapat perlibatan pihak stakeholder Pemerintah Kabupaten Bantaeng yang yang keanggotaannya masing masing dikoordinir oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) kabupaten Bantaeng.
Pada Area pasar malam modern tersebut, Tim ini kembali hadir sejak malam pertama, Dan usai rapat evaluasi yang dipimpin oleh Asisten 3 Bidang Kesejahteraan masyarakat, Asruddin, S.Ip, M.Si, Dan salah satu rekomendasi adalah penekanan protokol kesehatan dan anjuran vaksinasi dan ditindaklanjuti oleh Dinas Kesehatan Bantaeng dengan mendirikan gerai vaksinasi yang berlokasi pada pintu masuk pasar malam modern tersebut.
Dari pihak Polres Bantaeng sendiri, Menurut pantauan media melakukan edukasi pemakaian masker bagi masyarakat yang berada di area pasar malam tanpa terkecuali, Mulai dari panitia, pedagang, pengunjung tak terkecuali anak anak kecil.
"Waduh dipakaikan masker anaknya yaa Bu'", Pesan Kasat Samapta Polres Bantaeng, AKP, Syamsul Bahri, S.sos, MM. terdengar saat menegur dengan humanis kegiatan pemantauan di area pasar malam di lapangan Hitam, pantai seruni.
Ia pun bergegas memakaikan Masker gratis kepada anak tersebut yang juga anak itu terlihat senang karena dipakaikan langsung oleh Polisi.
"Selain itu saya memberitahukan kepada panitia agar mengatur antrian yang menikmati wahana yang disediakan sehingga tidak terjadi tumpukan warga yang berdesak desakan", Lanjut Kasat Samapta pada media ini. Selasa Malam, (19/10/2021).(*)