BANTAENG - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prof dr Anwar Makkatutu Kabupaten Bantaeng, Semakin meningkatkan kelas pelayanan dengan kehadiran Dokter Spesialis Bedah Ortopedi dan Traumatologi atau Dokter Ortopedi adalah dokter yang memiliki fokus untuk menangani cedera dan penyakit pada sistem muskuloskeletal tubuh, mencakup tulang, sendi, tendon, otot, dan saraf. Cedera ini bisa terjadi ketika berolahraga atau mengalami kecelakaan
Salah seorang keluarga pasien pada media ini mengungkapkan kesyukurannya atas hadirnya pelayanan dokter yang menangani masyarakat yang mengalami patah tulang.
"Waktu itu anak saya bermain dan terjatuh hingga mengakibatkan patah tulang pada lengan kirinya dan terlihat bengkok, Sehingga saya sebagai Mamanya panik dan berfikir untuk segera membawa ke sandro (Dukun tulang)", Ungkap Nurbaya Orang tua dari freditya ilham(12) Pasien yang mengalami patah tulang.
Beruntung, kata Nurbaya, Sebelum melarikan anaknya ke dukun, Dia mendapat informasi kalau di RSUD Anwar Makkatutu Bantaeng sudah menerima pelayanan untuk masyarakat yang mengalami patah tulang.
"Alhamdulillah saya sangat bersyukur hasil operasinya sangat baik, tidak nampak lengan anak saya kalau pernah mengalami patah tulang", Ungkap Nurbaya warga kampung Maricayya kelurahan letta, kabupaten Bantaeng.
Dia mengatakan sempat ragu karena menurutnya di RSUD Anwar Makkatutu baru terdengar kalau ada dokter spesialis patah tulang. Namun dengan hasil pelayanan terhadap anaknya sendiri, Nurbaya memanfaatkan momen perayaan HUT kemerdekaan dengan berniat menemui direktur RSUD Anwar Makkatutu untuk menyampaikan terimakasihnya.
"Saya sudah ketemu pak dr.sultan dan berterima kasih, anak saya sudah bisa menggerakkan tangannya seperti sedia kala", Kata Nurbaya.
Dia juga mengungkapkan kesyukurannya karena di samping mendapatkan pelayanan yang baik juga dibiayai oleh Negara melalui BPJS.
Dari hasil ungkapan tersebut, media Indonesiasatu.co.id berhasil menemui dr.Sultan direktur RSUD Prof Anwar Makkatutu Bantaeng yang kebetulan juga hadir pada upacara HUT kemerdekaan RI, Di lapangan Seruni, Bantaeng Sulawesi Selatan, Selasa, 17 Agustus 2021
"Iya betul, dokter THOMPSON MANURUNG , Sp.BO, M.Kes namanya", Kata dr.Sultan, M.Kes (direktur RSUD Prof Anwar Makkatutu Bantaeng)
"Jadi kesempatan ini saya sampaikan kepada masyarakat bahwa dengan keberadaan dokter Thomson di rumah sakit Bantaeng sebagai dokter spesialis ortopedi yang baru bertugas kurang lebih 2 bulan itu, masyarakat dapat memanfaatkan keberadaan beliau", Harap dr.Sultan
Dia menyampaikan, Rata-rata yang dilayani adalah pasien-pasien kecelakaan lalu lintas ataupun patah tulang berhasil di operasi oleh dokter Thompson dengan hasil yang cukup memuaskan
"Kenapa saya bilang memuaskan karena banyak yang menyampaikan ada beberapa pasien yang setelah dioperasi oleh Beliau hasil dari pada koperasi tersebut itu cukup bagus dan bisa dimanfaatkan kembali oleh pasien tersebut", Urai Dia
Lebih lanjut menurut dr.Sultan, hasilnya tidak tampak sikatriks atau tanda-tanda yang terjadi bekas operasi.
"Oleh sebab itu saya berharap masyarakat menggunakan fasilitas yang ada di rumah Sakit Umum Anwar makkatutu Bantaeng, Jangan lagi ada ke dukun atau orang Makassar bilang sandro. karena di samping dilayani Dokter spesialis, tidak satu rupiah pun pasien membayar karena ini semuanya sudah ditanggung oleh negara dalam hal ini BPJS", Terang Dokter
"Dan berharap masyarakat bisa menyebarluaskan kepada masyarakat yang ada di Bantaeng ataupun baik itu dari Jeneponto dari Bulukumba ataupun dari daerah mana yang mau mempergunakan fasilitas yang ada di rumah Sakit Umum Anwar makkatutu Bantaeng", Lanjutnya
Dokter Sultan, yang kembali dipercaya oleh Bupati Bantaeng menduduki jabatan direktur seiring kenaikan spesifikasi C ke B RSUD Prof dr Anwar Makkatutu Bantaeng itu, Juga menyampaikan harapannya pada keterlibatan insan Pers menjadi penyambung lidah RSUD Anwar Makkatutu Bantaeng, bahwa terdapat dokter spesialis ortopedi yang berpraktek pagi hari pada hari Senin, Rabu dan Jumat dan pada hari Selasa Kamis Sabtu itu melaksanakan operasi di RSUD prof Anwar Makkatutu Bantaeng.
(RYAWAN)